Gaya Hidup - Kesehatan

Deretan Rekomendasi Kuliner Malang Legendaris Yang Membuat Anda Kembali Ke Masa Lalu

Deretan Rekomendasi Kuliner Malang Legendaris Yang Membuat Anda Kembali Ke Masa Lalu
Share:
Daftar Isi

Saat jalan-jalan ke Malang sempatkan untuk berburu kuliner malang legendaris. Di kota Malang banyak tersedia beragam menu kuliner enak mulai dari bakso, lumpia, soto hingga makanan manis seperti ice cream. Rasa makanannya yang enak bahkan bisa membuat Anda kembali bernostalgia ke zaman dahulu.

  • Sate Gebug
    Bagi wisatawan yang gemar menyantap sate saatnya datang dan mencicipi racikan sate yang sudah ada sejak 1920. Meski sudah berdiri sejak lama namun rasa satenya yang khas tidak berubah tergerus zaman. Tak heran jika Sate Gebug selalu dikunjungi oleh para wisatawan yang sedang berlibur di kota Malang.
    Mengapa disebut sebagai Sate Gebug? Kuliner legendaris yang menggunakan daging sapi ini melalui proses dipukul-pukul atau digebug agar menghasilkan daging yang empuk. Ukuran sate terbilang cukup besar dengan tekstur yang empuk. Dari ukurannya yang besar membuat Anda puas karena perut akan cepat kenyang.
  • Pecel Kawi Hj. Musilah
    Salah satu kuliner yang menjadi favorit banyak orang adalah Pecel Kawi Hj. Musilah. Yang cukup membedakan pecel kawi ini dengan pecel lainnya yaitu pada bumbu kacangnya. Rasa bumbu kacang yang gurih dan sedikit pedas dari pecel buatan Hj. Musilah sukses menarik penikmat kuliner. Bahkan rumah makan ini menjadi langganan beberapa tokoh atau para pejabat.
    Desain rumah makan kuliner malang legendaris Pecel Kawi Hj. Musilah sudah berdiri sejak 1975. Desain rumah makannya dibangun sedikit modern tanpa mengubah desainnya yang dahulu. Jika Anda penasaran dengan cita rasa bumbu kacangnya sempatkan untuk datang ke rumah makan yang terletak di Jl. Kawi Atas 43 B ini.
  • Sego Goreng Resek Pak Man
    Pernah mendengar menu kuliner sego goreng resek? Resek artinya sampah jadi nasi goreng resek adalah nasi goreng sampah. Tenang saja meski arti namanya sampah namun isian nasi goreng terdiri dari beragam tambahan bahan hingga menumpuk seperti sampah.
    Nasi tersebut disajikan dengan tambahan kol, mie, taoge, suwiran ayam yang kemudian diaduk menjadi satu. Cara memasaknya tidak menggunakan kompor gas melainkan menggunakan cara tradisional yaitu arang. Jadi rasa nasi gorengnya lebih enak dan aromanya khas karena menggunakan arang.
  • Toko Oen
    Ingin mencari makanan manis di tengah teriknya panas siang hari? Datang saja ke Toko Oen yang sudah berdiri sejak 1930 ini. Dari luar saja bangunannya masih menunjukkan zaman kolonial. Jadi tidak sulit untuk menemukan toko yang letaknya tak jauh dari alun-alun kota Malang.
    Menu yang ditawarkan juga bermacam ada makanan ringan, es krim hingga steak. Tapi menu wajib yang harus Anda coba adalah ice cream yang memiliki beragam varian rasa termasuk rasa buah-buahan. Saat datang ke kuliner malang legendaris Toko Oen, Anda akan dibuat kembali ke masa lalu.

0 Komentar

Kirim Komentar

Silahkan input nama anda.
Silahkan input alamat email anda yang valid
Silahkan input komentar anda
Top