Plus Minus Penggunaan Bata Merah Vs Bata Ringan
- Ditayangkan : 11-01-2024
- Dilihat : 55
- 0 Komentar
Dalam proses pembangunan rumah dua jenis bata ini yang sering menjadi pilihan masyarakat. Tergantung sesuai dengan kebutuhan dan keinginan si pemilik rumah. Namun, memang tidak bisa dipungkiri bahwa bata merah cenderung lebih banyak menjadi pilihan masyarakat.
Meski demikian, dua bahan material ini memiliki ciri khas dan karakternya masing-masing. Bata merah lebih dikenal memiliki ukuran yang lebih kecil dan terbuat dari tanah liat. Sedangkan bahan baku bata ringan terbuat dari beton yang dicampur dengan pasta alumunium dan memiliki ukuran yang lebih besar.
Modern ini teknologi sipil pun juga terus berkembang untuk meningkatkan efektifitas dan efisiensi dalam pelaksanaan pekerjaan kontruksi. Nah, apa saja plus minus penggunaan bata merah vs bata ringan? Simak selengkapnya dibawah ini!
Plus Minus Penggunaan Bata Merah Vs Bata Ringan
1. Penggunaan Bata Merah
Mayoritas masyarakat Indonesia menggunakan bata merah dalam pembangunan rumah. Pasalnya, bata merah lebih mudah didapat dan harganya lebih terjangkau. Bata merah sendiri memiliki kelebihan sebagai berikut :
- Dimensi bata merah yang berukuran kecil ini lebih mudah dalam hal pemasangan dan mudah untuk dibawa.
- Tidak perlu menggunakan perekat serta tahan terhadap panas dan bata merah lebih mudah ditemukan di pasaran.
Dari kelebihan ini tentu juga ada kekurangan yang dimiliki bata merah. Apa saja kekurangnnya? Berikut dibawah ini :
- Bata merah memiliki ukuran yang berbeda, sehingga sulit mrnyusun dengan rapi
- Waktu pemasangan lebih lama
- Penggunaan bata merah cenderung lebih boros dalam penggunaan perekat materialnya
2. Penggunaan Bata Ringan
Tidak sedikit dari kalangan masyarakat saat ini sudah mulai menggunakan bata ringan dalam membangun rumah. Meski, tergolong cukup sulit untuk mencari bata ringan ini. Lalu apa saja kelebihan penggunaan bata ringan? Mari pahami dibawah ini :
- Memiliki bentuk dan ukuran yang seragam, sehingga pemasangan bisa lebih cepat
- Kuat terhadap tekanan yang tinggi sehingga memiliki ketahanan yang kuat
- Hemat penggunaan bahan perekat serta kedap suara dan air
Setiap ada kelebihan pasti ada kekurangan, begitu juga dengan penggunaan bata ringan. Kekurangan yang dimiliki bata ringan yaitu :
- Memiliki sisa limbah yang cukup banyak, membutuhkan perekat khusus dalam pemasangan bata ringan.
- Membutuhkan keahlian khusus dalam pemasangan
- Membutuhkan proses pengeringan yang lebih lama serta harganya lebih mahal
Pemilihan bahan material dalam proses membangun rumah, memanglah harus tepat sesuai dengan kebutuhan kita. Dalam hal ini, penggunaan batu bata menjadi hal utama yang perlu untuk dipertimbangkan.
Nah dari dua material tersebut, pilih batu bata mana nih yang menjadi pilihan kamu dalam membangun rumah? Apapun pilihannya, dua jenis bata ini memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Semoga artikel ini bermanfaat ya!